MANDOR, LANDAKNEWS – Ratusan warga memeriahkan pawai Naik Dango tingkat desa yang dilaksanakan warga Desa Bebatung Kecamatan Mandor Kabupaten Landak, Minggu (6/5).
Perayaan itu digelar sebagai ungkapan rasa syukur mereka atas hasil panen padi di desa setempat.
BRIPKA. Herman Aprianto bersama dengan BRIGADIR. Uber yang melakukan pengawalan pawai tersebut mengatakan acara naik dango tersebut diawali dengan tarian adat mengenakan pakaian khas dayak kemudian melakukan pawai mengitari desa bebatung.
“Kami melakukan pengawalan untuk memberikan rasa aman dan nyaman pada pawai tarian adat sehingga pelaksanaan pawai dapat terlaksana dengan aman dan kondusif serta meriah mengingat iringan pawai tarian adat menggunakan badan jalan, ” tutur Herman.
Mamat salah satu panitia naik dango di Desa Setabar menuturkan naik dango di Desa Bebatung dilaksanakan setiap tahunnya, namun tahun ini diakui kian meriah dimana semakin ramainya warga desa yang ikut berpartisipasi.
“Ini setahun sekali dilaksanakan, sebagai ucapan syukur atas panen padi warga, untuk tahun ini lebih meriah selain pawai ada bermacam kegiatan yang dipusatkan didekat kantor desa bebatung,” ujar Mamat.
Mamat juga mengucapkan banyak terima kasih pada personil polsek mandor ada dukungan dan ke ikut sertaannya dalam melakukan pengamanan dan pengawalan acara naik dango tersebut sehingga pawai budaya adat dayak yang di ikuti warga desa setabar berjalan dengan aman dan kondusif.
“Saya sangat mengucapkan banyak terima kasih pada personil polsek mandor yang telah membantu melakukan pengamanan dan pengawalan pada acara kami ini, sehingga iringan pawai tarian adat dari awal hingga akhir acara berjalan aman dan lancar, ” terangnya.
Penulis : Hilarius Aleksander
Editor: One
