Home / Olahraga

Jumat, 18 Oktober 2024 - 07:16 WIB

Pakar Keamanan FIFA: Indonesia Sangat Bisa Jamin Keselamatan Pemain Bahrain

Timnas Indonesia bersama penonton mnyanyikan lagu-lagu kebangsaan setelah pertandingan melawan Australia usai di Gelora Bung Karno pada gelaran kualifikasi piala dunia 2026 zona Asia, Selasa, (10/9/2024). Garuda, yang duduk di peringkat ke-133 dunia, berhasil menahan tanpa gol tamu mereka yang duduk di ranking ke-24 dunia.

Timnas Indonesia bersama penonton mnyanyikan lagu-lagu kebangsaan setelah pertandingan melawan Australia usai di Gelora Bung Karno pada gelaran kualifikasi piala dunia 2026 zona Asia, Selasa, (10/9/2024). Garuda, yang duduk di peringkat ke-133 dunia, berhasil menahan tanpa gol tamu mereka yang duduk di ranking ke-24 dunia.

JAKARTA  – Indonesia dikatakan sangat bisa memastikan keamanan Timnas Bahrain saat mereka menjalani laga tandang pada ronde kedelapan rangkaian laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Maret nanti.

Federasi Sepak Bola Bahrain (FA Bahrain) sebelumnya melancarkan niat untuk mengajukan ke FIFA dan AFC pemindahan venue pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 tersebut ke venue netral.

Hal ini seiring adanya dugaan ancaman warganet ke kolom komentar pribadi media sosial pemain Bahrain serta serangan siber terhadap laman resmi asosiasi selepas laga Bahrain vs Indonesia pekan lalu.

PSSI sendiri telah mengatakan bahwa mereka bakal bersurat ke AFC untuk tetap menggulirkan laga di Jakarta sekaligus menjamin keamanan dan kenyamanan bagi para pemain Bahrain.

Menurut pakar keselamatan dan keamanan berlisensi FIFA, Nugroho Setiawan, federasi sangat kapabel dalam melakukan hal tersebut dengan instansi-instansi terkait.

“Seharusnya sangat bisa. Tinggal keseriusan semua stakeholder keamanan,” ujar Nugroho kepada Kompas.com pada Kamis (17/10/2024).

“Bila ada VVIP hadir, konfigurasi keamanannya jangan dimanfaatkan untuk kepentingan oknum atas nama VVIP.”

“Tentunya dimulai dari keseriusan PSSI sendiri melakukan koordinasi awal dengan Kepolisian dan instansi lainnya.”

Baca juga  Ganjar Tanggapi Kabar Demokrat Gabung Koalisi Prabowo: Biasa Saja

“Ini tidak cukup dilakukan oleh PIC Safety and Security yang ada saat ini. Mereka jauh dari mampu.”

Menurutnya, menjamin keamanan timnas Bahrain di Jakarta nanti sangat penting bagi muka Indonesia di mata dunia.

Pria yang bertugas sebagai Security Officer PSSI antara 2008 dan 2020 tersebut juga tak ingin melihat Bahrain sampai harus menggunakan Barakuda atau kendaraan taktis lain demi mencapai stadion.

“Ini harus dikawal langsung oleh Ketum/ Exco PSSI demi menjaga nama baik Indonesia dan meneruskan diplomasi olah raga (sepakbola) untuk kepentingan nasional dan internasional.,” tuturnya melanjutkan.

“Bukakan jalannya, dan teruskan oleh tiers di bawahnya. Pengamanan harus dimulai sejak kedatangan sampai kepulangan tim tamu. Termasuk keamanan jalur pergerakan tim dan ofisial, lokasi akomodasi, dan tempat latihan.”

“Pasti dan harus bisa. Tanpa menggunakan kendaraan taktis, it’s football not war (ini sepak bola, bukan perang). Biaya seharusnya juga tidak masalah, kali ini biaya tinggi harus sepadan dengan nama baik Indonesia.”

Imbauan untuk Suporter Garuda

Terkait para suporter yang meninggalkan jejak digital masif di akun-akun para pemain dan FA Bahrain, Nugroho meminta federasi lebih proaktif dalam melakukan pendekatan ke netizen Indonesia.

Baca juga  PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 42 P/HUM/2020 ATAS UJI MATERIIL PERDA KABUPATEN LANDAK NOMOR 2 TAHUN 2018 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN LANDAK NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG PENYELENGGARAAN USAHA PERKEBUNAN

“Nah untuk suporter, PSSI juga harus bicara dengan mereka,” tutur pria yang kini bekerja di Papua Football Academy tersebut melanjutkan.

“Ketuk budaya santun orang Indonesia demi nama baik Timnas dan Tanah Air. Ada departemen khusus supporter di PSSI.”

“Juga harus menjalin kerjasama dengan Kepolisian dan instansi lain, mereka punya SOP dan perangkat untuk deradikalisasi.”

“Tekanan dan balas dendam tidak menyelesaikan masalah, ini sepak bola; biasa menang dan kalah.”

“Sepengalaman saya, kita sudah mendapat stigma buruk sejak lama oleh AFC. Ini harus diubah dan dirayu dengan sikap manis. Tunjukan supporter Indonesia itu dewasa dan elegan.”

Timnas Indonesia tetap berada di peringkat kelima Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia setelah ronde laga Oktober.

Garuda kini memiliki tiga poin sama engan China tetapi punya keunggulan gol lebih sehat (-1 berbanding -9).

Sumber: KOMPAS

Share :

Baca Juga

Olahraga

Rebut Trofi Copa del Rey, Barcelona Sentuh Rekor Real Madrid

Olahraga

Casemiro tak Sesuai dengan Filosofi ten Hag

Olahraga

Pembukaan Turnamen Sepak Bola “Merdeka Cup 3” Resmi dibuka, Ini Pesan Kapolsek Ngabang

Olahraga

Kata Media Asing soal Hasil Pertandingan Indonesia Vs Palestina

Olahraga

Heri Saman Kembali Jabat Ketua Umum KONI Kabupaten Landak Masa Bhakti 2022-2026

Olahraga

Trabas Satu Jalur Berbagi Dimasa Pandemi, Digelar Besok

Olahraga

Malam Anniversary Ke 8 Lock Piston Landak Meriah

Olahraga

Tajikistan Lampaui Rekor Timnas U-17 Indonesia Usai Pesta 33 Gol ke Gawang Guam
error: Content is protected !!