Gubernur Cornelis Ajak Perguruan Tinggi Tanam PohonGubernur Kalimantan Barat menghadiri Wisuda dan Pengutusan lulusan STT ATI, di Anjungan, Sabtu (5/8).
PONTIANAK, LANDAK NEWS -Gubernur Kalimantan Barat Cornelis, mengajak Perguruan Tinggi di Kalimantan Barat untuk menanam pohon sebagai antisipasi perubahan iklim yang sekarang sudah menjadi isu internasional.
“Jangan sampai kampus gersang, cari pohon-pohon yang bermanfaat untuk ditanam di lingkungan kampus, terutama pohon yang buahnya bisa untuk menopang pangan, seperti sukun,” ujar Cornelis, ketika menghadiri wisuda Strata id an Strata 2, Sekolah Tinggi Theologia Abdi Tuhan Injili. Di Anjungan, Sabtu (5/8).
Karena kata Cornelis, kalau dunia ini tidak dipelihara maka akan terjadi perubahan cuaca yang ekstrim yang mengakibatkan panas bumi naik, kalau gas rumah kaca tidak terkendali akibat gas rumah kaca dan asap industri dunia maju. Mengapa harus menanam pohon?, menurut Corelis karena bisa menyerap gas rumah kaca hanya nafas dari pohon yang di tanam. Kalimantan ini paru-paru dunia, kalau pohon ini dihabisi atau terbakar maka panas bumi akan naik 2 derajat tahun 2050, kalau sampai panas bumi menembus ozon, maka akan membahayakan jiwa manusia.
Selain itu, mantan Bupati Landak itu mengingatkan perguruan tinggi di Kalimantan Barat agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan dan iman serta tetap setia kepada Pancasila, sebagai Dasar Negara, UUD 1945, Bhineka Tuunggal Ika dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
Kepada wisudawan dan wisudawati STT ATI, Cornelis mengucapkan selamat dan selamat kembali mengabdi di tengah masyarakat, untuk menyampaikan kabar gembira di seluruh muka bumi. “Agama boleh dibawa, tapi tolong tetap kebudayaan Indonesia,” ujar Cornelis.
Wisuda STT ATI Tahun 2017, menurut Ketua STT ATI dan MD YPPII Batu Kalbar, Pendeta Morris Ph. Takaliuang, untuk strata II sebanyak 21 orang, sedangkan sarjana Theologi (Strata I) sejumlah 16 orang.
Sekolah Tinggi Theologia “Abdi Tuhan Injili” semula dikenal dengan nama Akademi Theologia Indonesia atau disingkat A.Th.I yang menjalankan dua jurusan yaitu pertama, Jurusan Kependetaan (Theologia) dengan program Bachelor of Theology (Status terakreditasi), kedua, jurusan Pendidikan Agama Kristen dengan Program Diploma Dua dan yang kemudian ditingkatkan ke program Diploma Tiga (Status terakreditasi). Program Bachelor of Theology ditingkatkan ke jenjang S-1 pada tahun 1995 dan telah terakreditasi oleh Dirjen Bimas Kristen Depag dengan nomor 496 tahun 2001. STT “ATI” berada di bawah Badan Penyelenggara Pendidikan Yayasan Pelayanan Pekabaran Injil Indonesia Batu di Batu (YPPII Batu), Jawa Timur yang diketuai oleh Pdt. DR. Roland M. Octavianus, Th.M. (Hen)