Bupati Landak dr. Karolin Margret Natasa ketika penyuluhan politik kepada pemilih pemula. (Foto: oNe)
NGABANG, LANDAK NEWS – Bupati Landak dr. Karolin Margret Natasa membaur bersama para pelajar dan mahasiswa se Kota Ngabang, pada Sosialisasi/Penyuluhan Pendidikan Politik Masyarakat Dalam Rangka Pemilihan Umum Kepala Daerah Tahun 2018 Untuk Meningkatkan Kesadaran Politik Bagi Generasi Muda, Rabu (27/09) di Aula Kantor Bupati Landak yang diselenggarakan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Landak.
Mantan anggota DPR RI ini, kali ini tidak berpidato, tapi lebih mengajak para pelajar dan mahasiswa lebih jauh mengenal apa itu politik.
Beberapa pertanyaan dilontarkan bupati kepada pelajar dan mahasiswa. Perwakilan pelajar atau mahasiswa maju kedepan diberikan pertanyaan terkait apa itu KPU, apa itu Bawaslu, syarakat jadi pemilih, dan apa itu politik.
“Politik (dari bahasa Yunani: politikos, yang berarti dari, untuk, atau yang berkaitan dengan warga negara), adalah proses pembentukan dan pembagian kekuasaan dalam masyarakatyang antara lain berwujud proses pembuatan keputusan, khususnya dalam negara, ” kata bupati menjelaskan.
Pengertian ini merupakan upaya penggabungan antara berbagai definisi yang berbeda mengenai hakikat politik yang dikenal dalam ilmu politik.
“Jadi, Politik adalah seni dan ilmu untuk meraih kekuasaan secara konstitusional maupun nonkonstitusional, ” bebernya.
Ibu dua anak ini juga menambahkan yang nama pilkada bupati, gubernur dan pilpres adalah alat politik atau instrumen untuk politik. Politik itu sendiri adalah tata cara mengatur kehidupan bersama.
Diwawancarai wartawan, bupati mengharapan sosialisasi Pemda dan KPU ini akan meningkat kesadaran pemilu pemula dalam rangka menghadapi pilkada tahun 2018. “Pada pilkada Landak tahun 2017 ada sekitar 11.000 an pemilih pemula. Untuk pilkada gubernur tahun 2018 masih dalam pendataan. Harapan kita pemilih pemula berpartisipas lebih aktif pada pilkada gubernur yang akan datang atau pemilu-pemilu lainnya. Karena sistim politik memerlukan partisipasi masyarakat menciptakan pemimpin yang semakin baik dari ke hari,” tukasnya.
Sementara itu Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Landak Benipiator melaporkan adapun jumlah peserta Sosialisasi/Penyuluhan Pendidikan Politik Masyarakat Dalam Rangka Pemilihan Umum Kepala Daerah Tahun 2018 Untuk Meningkatkan Kesadaran Politik Bagi Generasi Muda yang hadir sebanyak 94 orang, dari yang diundang sebanyak 100 orang.
“Sebagai pemateri Ketua DPRD Landak diwakili Cahyatanus, Ketua KPU Landak Lomon dan Kesbangpol sendiri,” katanya.
Oleh: oNe