Gubernur Kalbar Cornelis, didampinggi Bupati Landak Karolin, Ketua DPRD Landak Heri Saman, Ketua TP PKK Kalbar Ny. Frederika Cornelis dan Pj. Sekda Landak Alpius berfoto usai pemotongan nasi tumpeng oleh bupati. (Foto: One)
NGABANG, LANDAKNEWS – Pemerintah Kabupaten Landak menggelar upacara dalam rangka Peringatan HUT Pemkab Landak ke 18 di halaman Kantor Bupati Landak, Kamis, (12/10).
Bertindak sebagai Irup, Gubernur Kalbar, Cornelis dan dihadiri oleh Bupati Landak, dr. Karolin Margret Natasa, jajaran pimpinan SOPD Kalbar, SOPD Kabupaten Landak, TNI/Polri, ASN dilingkungan Pemda Kabupaten Landak, Pimpinan Ormas se Kabupaten Landak, Mahasiswa dan Pelajar, serta para tamu undangan.
Berbeda dari tahun sebelumnya, Peringatan HUT Pemkab Landak saat ini terbilang unik. Peserta upacara mengenakan pakaian adat dengan ciri khas masing-masing daerah dan suku.
Hampir semua suku yang ada di Indonesia hadir menunjukan identitasnya pada hari jadi bumi Intan itu.
Usai upacara, dilaksanakan makan Paraje di Aula Kantor Bupati Landak serta pemotongan tumpeng dan peniupan lilin ulang tahun oleh Bupati Landak.
Dalam sambutannya, Cornelis mengatakan tantangan yang dihadapi saat ini jauh lebih berat dibandingkan pada zamannya ketika memimpin bumi intan tersebut.
“Tantangan saat ini berbeda dengan zaman kami dulu, cyber, narkoba, ujaran kebencian itu. Zaman saya dulu belum ada internet, belum ada tower sehingga ruang informasi belum terbuka seperti saat ini.
Saya berharapkan dengan 18 tahun ini agar sebagai Aparatur Sipil Negara, bagaimana memberikan pelayanan kepada masyarakat semakin baik, “ungkap Cornelis dalam pidatonya.
Cornelis menegaskan, pendidikan kesehatan, pangan, dan tak kalah penting juga menjaga lingkungan.
“Lingkungan jangan sampai rusak, terjadi kebakaran hutan, penebangan, tambang liar. Sehingga mengakibatkan hutan rusak dan kita tidak layak tinggal di daerah, “tegasnya.
Mantan Camat Menjalin ini meningatkan untuk lebih bijak dalam menggunakan media informasi dan teknologi saat ini.
“Hati-hati kalau menggunakan internet, barang itu fungsinya untuk membantu kita bekerja, mempermudah,” tutur Cornelis.
Di usia ke 18 tahun ini, Cornelis berharap agar Pemerintah Daerah dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan baik.
“Saya mengharapkan kita semua dengan berumur 18 tahun ini dapat meningkatkan Pelayanan kepada masyarakat menjadi semakin baik. Yang bidang pelayanan kesehatan, jangan begaya melayani orang sakit. Mental seperti itu harus dirubah. Penyuluh pertanian jangan tidur-tidur. Turun kesawah, tanya dengan petani apa kendala yang dihadapi mereka,” pungkasnya.
Sementara itu Bupati Landak dr. Karolin Margret Natasa mengatakan, Pemerintah Kabupaten Landak Kalimantan Barat akan menjadikan hari ulang tahun ke-18 kabupaten itu sebagai tonggak dasar membangun generasi mendatang yang lebih baik.
”Kita tahu betul, anak-anak adalah generasi penerus yang menjadi harapan besar bagi kita untuk menjadikan daerah dan negara ini menjadi lebih baik. Untuk itu, pada HUT ke-18 Landak ini, kita akan memberikan perhatian utama pada anak-anak, sebagai aset besar bagi kita ke depan,” pungkas Bupati yang digadang-gadang sebagai Calon Gubernur Kalbar itu.
Oleh: Tim Liputan