Kegiatan fogging dilaksanakan pada tanggal 29 November 2017 lalu di Desa Permit Kecamatan Kuala Behe. (Foto: Istimewa)
NGABANG, LANDAKNEWS– Puskesmas Kuala Behe, belum lama ini melakukan kegiatan Fogging di rumah warga di Desa Permit Kecamatan Kuala Behe. Kegiatan ini dalam rangka menekan angka Demam Berdarah Dengue (DBD). Dengan sumber dana swadaya warga setempat.
“Setelah ada status Kejadian Luar Biasa (KLB) maka warga Desa Permit meminta rumah mereka di fogging. Untuk sementara dari tanggal 29 November kemarin baru bisa memfogging rumah warga 82 pintu, ” kata Arianto Kepala Puskesmas (Kapus) Kuala Behe, kepada landaknews.com, Senin (04/12).
Jika target tercapai memfogging rumah warga Desa Kuala Behe berjumlah 413 pintu. Dengan dana yang minim, Puskesmas Kuala Behe dibantu dari Kepala Desa telah terkumpul dana secara swadaya berjumlah Rp. 1 juta.
“Untuk bisa memfogging 413 pintu warga Kuala Behe membutuhkan sekitar 2 drum solar. Kekurangan dana ini nanti akan kami usahakan mencari dana tambahan dari perusahan-perusahan dan toke-toke dengan membuat proposal. Ini tidak lain untuk kepentingan kita bersama, ” jelas Arianto.
Lebih jauh dikatakan Arianto dalam menekan angka DBD. Pihaknya telah melaksanakan berbagi kegiatan seperti Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN), abatisasi dan penyuluhan.
Diakui Arianto tahun-tahun sebelumnya di Desa Kuala Behe tidak ada kasus DBD. Namun masuk tahun 2017 ada kasus DBD.
“Bulan lalu ada 5 kasus DBD. Di Desa Kuala Behe hanya ada 1 kasus. Menurut kronologisnya anak ini kena di Ngabang, ia pulang ke Desa Kuala Behe. Sementara di Desa Permit menurut tes leb ada 4 kasus. Setelah dikirim ke Rumah Sakit hanya 2 positif, sisanya 2 negatif, ” jelasnya.
Oleh: One