Marsianus, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Landak.
NGABANG, LANDAKNEWS – Jadwal pelantikan pejabat pimpinan tinggi Pratama jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) dan jabatan setara Eselon II.b dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Landak hingga saat ini belum ada kepastian. Pasalnya, Bupati Landak, Karolin Margret Natasa yang akan melakukan pelantikan, hingga saat ini belum memperoleh izin melantik pejabat tersebut dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
Seperti diketahui, Karolin yang sekarang ini masih menjabat sebagai Bupati Landak, mencalonkan dirinya sebagai Gubernur Kalbar. Sesuai dengan peraturan perundang-undangan, ia harus mendapatkan izin terlebih dahulu dari Mendagri sebelum melakukan pelantikan pejabat dilingkungan Pemkab Landak.
“Hal ini sesuai UU No. 10 tahun 2016. Dalam melakukan pelantikan, bupati harus mendapat izin Mendagri. Proses izin ke Kemendagri itu sudah kita lakukan. Sekarang ini kita tinggal menunggu izin dari Mendagri untuk mengizinkan Bupati Landak melakukan pelantikan pejabat tinggi Pratama dilingkungan Pemkab Landak,” ujar Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Landak, Marsianus di Kantor Bupati Landak, tadi pagi.
Ia mengakui, proses pengajuan izin pelantikan itu memang cukup panjang sampai ke Kemendagri.
“Sedangkan kabupaten yang sama halnya dengan kita memang banyak yang mengikuti Pilkada. Kemudian, pimpinannya juga mencalonkan diri. Kalau Pj bupatinya mau melantik, juga harus mendapatkan izin dari Mendagri,” jelasnya.
Ditambahkan Marsianus, proses pengisian jabatan pimpinan tinggi Pratama Eselon II.b yakni Kepala Dinas, Kepala Badan dan staf ahli dilingkungan Pemkab Landak sudah selesai dilakukan.
“Hasilnyapun, sudah ada tiga besar yang diumumkan calon pejabatnya pada masing-masing jabatan yang diperlukan. Dari tiga besar itu, dipilih salah satu calon pejabat oleh Bupati Landak yang sudah dilakukan. Hanya saja saya tidak bisa menyebutkan siapa yang dipilih, karena itu sifatnya rahasia, ” ucapnya.
Sementara itu Pj Sekda Landak, Alpius juga mengakui belum mengetahui jadwal pelantikan pejabat Eselon tersebut.
“Tapi nama-nama calon pejabat yang akan dilantik sudah ada dimeja Ibu Bupati. Namun Ibu Bupati tinggal menunggu izin dari Mendagri untuk melakukan pelantikan,” katanya.
Dijelaskannya, selain dilakukan pelantikan terhadap pejabat Eselon II.b, juga akan dilakukan pelantikan terhadap calon Sekda Landak definitif.
“Pelantikan Sekda Landak definitif itu akan dilakukan bersamaan dengan pelantikan pejabat Eselon II.b. Kalau sudah ada Sekda Landak definitif, otomatis saya akan kembali lagi ke habitat saya pada jabatan Kepala Dinas Perkebunan Landak. Tapi tergantung lagi bupati,” ujar Alpius sambil tersenyum. (dz)
Penulis: Tim Liputan
Editor: Heri