Home / Internasional

Jumat, 23 Maret 2018 - 06:55 WIB

Trump Setuju Jual Senjata Rp13,7 T ke Saudi Termasuk 6.500 Rudal

U.S. Defense Secretary James Mattis (L) welcomes Saudi Arabia's Deputy Crown Prince and Minister of Defense Mohammed bin Salman at the Pentagon in Washington, U.S., March 16, 2017. REUTERS/Yuri Gripas

U.S. Defense Secretary James Mattis (L) welcomes Saudi Arabia's Deputy Crown Prince and Minister of Defense Mohammed bin Salman at the Pentagon in Washington, U.S., March 16, 2017. REUTERS/Yuri Gripas

Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi Mohammed bin Salman (kanan) saat bertemu Menteri Pertahanan Amerika Serikat James Norman Mattis. Foto/REUTERS

WASHINGTON, LANDAKNEWS – Kantor Presiden Donald Trump setuju untuk menjual paket senjata senilai USD1 miliar (Rp13,7 triliun) kepada Arab Saudi. Paket senjata ini mencakup sekitar 6.700 rudal anti-tank buatan Amerika Serikat (AS).

Keputusan Administrasi Trump ini disampaikan kepada Kongres pada hari Kamis waktu Washington, DC. Parlemen memiliki waktu 30 hari untuk bertindak jika mereka ingin menghentikan kesepakatan penjualan senjata tersebut. Penjualan paket senjata ini juga termasuk dukungan, pemeliharaan dan pasokan suku cadang untuk tank Amerika, helikopter dan peralatan tempur lain yang sudah ada di gudang senjata Arab Saudi.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan AS James Norman Mattis mengatakan kepada Pangeran Mohammed bahwa Arab Saudi adalah bagian dari solusi di Yaman, di mana Saudi memimpin agresi militer koalisi Arab yang didukung AS terhadap pemberontak Houthi. Agresi atas permintaan presiden sah Yaman Abed Rabbo Mansour Hadi ini telah menuai kecaman karena memakan banyak korban sipil.

Baca juga  Ahli Teori Konspirasi: Bumi Kiamat Hari Ini, 19 November 2017

“Saudi berdiri atas permintaan pemerintah (Yaman) yang diakui PBB, dan kami akan mengakhiri perang ini. Itu adalah garis bawah. Dan kami akan mengakhirinya bukan hanya dengan syarat positif bagi rakyat Yaman tetapi juga keamanan untuk negara-negara di semenanjung (Arab),” kata Mattis, seperti dikutip Fox News, Jumat (23/3/2018).

Pada hari Selasa, Pangeran Mohammed bertemu Presiden Donald Trump di Gedung Putih. Dalam pertemuan itu, Trump menunjukkan gambar senjata Washington yang dijual kepada Riyadh.

Itu merupakan angka penjualan terbaru senjata Washington kepada Riyadh. ”Tiga miliar dollar, 533 … juta dollar, 525 … juta dollar,” kata Trump sambil menunjuk foto-foto senjata tersebut.

Dia kemudian berpaling ke Putra Mahkota Saudi dan berujar; ”Itu kacang bagi Anda!”. Putra Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud tertawa terbahak-bahak atas sanjungan Trump. ”Arab Saudi adalah negara yang sangat kaya, dan mereka akan memberi AS sebagian dari kekayaan itu, semoga dalam bentuk pekerjaan, dalam bentuk pembelian peralatan militer terbaik di mana pun di dunia,” kata Trump.

Baca juga  Indonesia Minta Belanda Pulangkan Tulang Manusia Jawa

”Tidak ada yang mendekati (AS), seperti yang saya katakan sebelumnya, ketika menyangkut rudal dan pesawat serta semua peralatan militer,” kata Trump.

”Tidak ada yang bahkan mendekati kami dalam hal teknologi dan kualitas peralatan, dan Arab Saudi mengapresiasi itu,” katanya lagi. Pemimpin Gedung Putih dalam pertemuan itu juga meminta Pangeran Mohammed untuk berbagi kekayaan negaranya dengan membeli banyak senjata buatan AS.

Sumber: SINDO

Share :

Baca Juga

Internasional

Presiden Jokowi: Indonesia Dorong Pembentukan Badan Kesehatan Global Baru

Internasional

Tim Dokter AS Amati Transplantasi Ginjal Babi ke Manusia

Internasional

Korea Utara Luncurkan Rudal Balistik dari Kapal Selam

Internasional

BTS Paparkan Harapan soal Perubahan Iklim di Majelis Umum PBB

Internasional

Pakar Penyakit Menular AS Ingatkan Bahaya Varian Delta

Internasional

Trump Ancam Gempur Rezim Suriah, Rusia Peringatkan AS

Internasional

Bila Berkepanjangan, Perang Ukraina Bisa Berimbas Parah bagi Krisis Global Lainnya

Internasional

Tenaga Kesehatan Mulai Divaksin Booster
error: Content is protected !!