Ngabang – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Landak.
Menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Anggota KONI Kabupaten Landak. Kamis (02/06/22), di Aula DPRD Kabupaten Landak.
Hadir dalam Rakor, 34 Pengurus Pengkab, 13 Koordinator Olahraga Kecamatan (KOK) dan Pengurus KONI Kabupaten Landak.
Dalam sambutannya Sekretaris KONI Kabupaten Landak Vinsensius mengatakan Musorkab V tidak lama lagi akan dilaksankan pada tanggal 9 Juni 2022.
“Musorkab V ini sangat penting karena menentukan KONI Kabupaten Landak selanjutnya,” katanya.
Vinsensius lebih jauh mengatakan banyak prestasi yang membanggakan selama kepengurusan KONI Landak lama. Diantaranya
Kabupaten Landak di Porprov XII meraih posisi 3 besar.
“Artinya target kita masuk 5 besar, ini sejarah dan kiranya sejarah ini akan kita ukir kembali pada Porprov pada bulan Nopember mendatang. Sebelumnya posisi kita di Porpov XI pada posisi 13 besar, ” katanya.
Prestasi membanggakan lainnya, terkait kerja tim yang baik, ditentukan dengan tata kelola admistriasi baik.
“Dimana penilain ini berasal dari KONI Prov dan Pusat,” tegasnya.
Tambahan lainnya, kata Vinsensius, tentang admistrasi aset, sudah membaik.
“Untuk admistrasi dana keseimbangan dana harus rill, ternyata masih belum baik. Karena masih ada Pengkab belum menyerahkan laporan pertanggung jawaban kepada KONI Landak,” tegasnya.
Vinsensius, mengatakan calon Ketua KONI Kabupaten Landak kedepan, dirinya menyarakan untuk calon ketua tetap ketua adalah Heri Saman. Namun, dia tetap menganjurkan melalui proses.
Dia menambahkan ada prestasi lain yang ada pada pengurus lama yaitu tim yang sudah terbukti dan teruji bisa berkerja dengan baik ini adanya kerjasama yang biak.
“Prestasi luar bisa, adalah kita kerja iklas dan terbuka,” kata Visensius mengakhiri sambutannya.
Ditempat yang sama Ketua KONI Kabupaten Landak Heri Saman menyatakan sepantasnya bersyukur bisa melaksanakan Rapat Koordinsi Anggota KONI Kabupaten Landak.
Heri Saman juga mengatakan tidak terasa masa jabatan KONI Kabupaten Landak akan berakhir ditahun 2022, dimana masa jaran saat ini di Ketua KONI Kabupaten Landak Heri Saman, Wakil Ketua Cahyatanus, Sekretaris Vinsensius dan Bendahara Oktavianus (Acong).
Heri Saman juga menyinggung pada saat dilantik pada waktu itu, punya tugas besar yaitu Porprov harus masuk masuk 5 besar.
Ternyata ditahun 2018, Kabupaten Landak masuk 5 besar yaitu 3 besar.
“Karena kita dapat posisi 3. Pekerjaan KONI kedepannya harus memberikam bonus kepada atlet berprestasi,” kata Ketua DPRD Kabupaten Landak.
Heri Saman kembali menyinggung masih ada beberapa Pengkap belum bisa menyelesaikan perbaikan laporan keuangan.
“Kedepannya hal-hal ini sudah tidak ada lagi. Hingga laporan admistrasi kita sangat baik,” bebernya.
Dia menambahakan, PR kita saat ini mempertahankan posisi 3 besar lebih sulit dari pada meraih presatasi.
Heria Saman tidak lupa bersedia dicalonkan kembali menjadi Ketua KONI Kabupaten Landak periode 2022-2026.
“Ini, jika saya dicalonkan kembali, saya siap,” tegasnya.
Dia menambahkan untuk target Porprov XIII mendatang KONI Kabupaten Landak menargetkan masuk 2 besar.
Sementara itu Cahyatanus Wakil Ketua KONI Kabupaten Landak menambahkan hari ini masa pra Musorkab, dan pelaksana Mosorkab pada tanggal 9 Juni 2022.
“Tidak lama lagi kita menggelar Porprov pada bulan Nopember mendatang. Kita juga minta kepada Pengkab memberikan laporan apa saja yang akan dilaksankan dan sudah dilakukan,” pinta Cahyatanus.
Dia juga minta kepada Pengkab untuk segera menyelesaikan SPJ, belum diselesaikan.
Kembali, Cahyatanus mempertanyakan dalam Rakoor ini kita bisa mengetahui apakah masa kepengurusan Pengkab masih aktif, atau sudah tidak aktif. Kemudian melihat sejauh mana aset yang dimiliki.
Dia menambahkan, prestasi selama KONI periode 2017-2022, sangat membanggkan, dan ketua lama kembali ingin menjadi Ketua KONI mendatang, dan ini.sudah sepantasnya di dukung.
Seluruh Pengkab Dukung Heri Saman
Dari 34 Pengkab yang ada di Kabupaten Landak pada Rakor. Ada 33 Pengkab, mendukung atau Heri Saman menjabat sebagai Ketua KONI Kabupaten Landak.
Sementara 9 Pengkab lainnya tidak memberikan suara, karena tidak hadir. (H)







