JAKARTA, LANDAKNEWS – Makanan dan minuman manis seperti cake, martabak, bubble tea, thai tea maupun milkshake memang selalu menggoda untuk dikonsumsi. Namun, hati-hati dengan kandungan gulanya. Siapa sangka ternyata di balik makanan dan minuman manis yang nikmat ini, memiliki kandungan gula yang tinggi. Padahal batas maksimum konsumsi gula hanya 4 sendok makan per hari sehingga sangat mudah bagi kita untuk kelebihan konsumsi gula. Hal ini bisa berdampak kurang baik bagi kesehatan. Mulai dari kegemukan, bahkan diabetes.
Salah satu cara untuk menjaga agar kita tidak kelebihan gula dan kalori adalah dengan mengganti gula pasir yang biasa Anda gunakan dengan gula rendah kalori. Gula rendah kalori yang dapat menjadi pilihan adalah gula stevia, yaitu pemanis alami bebas kalori yang berasal dari daun tanaman stevia rebaudiana.
Ekstrak senyawa stevioside dan rebaudioside yang berasal dari daun stevia umum digunakan sebagai pemanis pengganti gula yang berasal dari sumber alami. Penggunaan gula stevia sebagai pemanis terutama banyak ditemukan di Jepang. Keunggulan gula stevia adalah tidak mengandung kalori dan tidak menyebabkan kenaikan kadar gula darah saat dikonsumsi1,3.
Keunggulan-keunggulan ini menyebabkan gula stevia terutama bermanfaat untuk penderita diabetes, penderita obesitas, dan mereka yang sedang menjaga asupan kalori atau berdiet. Meskipun tentu saja, gula stevia dapat dikonsumsi oleh semua orang2,3.
Penggunaan gula stevia sebagai pemanis sudah dinyatakan aman oleh EFSA (European Food Safety Authority), BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan), dan FDA (Food and Drug Administration) serta sudah banyak digunakan di berbagai negara termasuk Jepang, Korea, China, Asia Tenggara, Amerika Selatan.
Sumber: Detik