Home / Kab Landak

Senin, 14 Maret 2022 - 20:10 WIB

SMK Negeri 1 Ngabang Terapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas

SMKN 1 Ngabang yang beralamat: Jl. Raya Sungai Buluh, Hilir Kantor., Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat, terus berbenah demi kemajuan pendidikan di bumi intan.

SMKN 1 Ngabang yang beralamat: Jl. Raya Sungai Buluh, Hilir Kantor., Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat, terus berbenah demi kemajuan pendidikan di bumi intan.

Ngabang (Landak News) – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Ngabang melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) tetapi dengan keadaan Terbatas.

Pelaksanaan PTM Terbatas tersebut mengacu  Keputusan Bersama 4 Menteri, Instruksi Dalam Negeri, Edaran Kementerian Pendidiikan  Dan Kebudayaan  Riset Teknologi, dan mengacu kepada Surat Edaran Dinas Pendidikan Dan Kebuyaan Provinsi  Kalimantan Barat. Yang mana  merupakan  perpanjangan  intruksi dari  atau surat dari Gubernur  Kalimantan Barat. Masalah proses pembelajara di tengah Covid-19.

“SMKN 1 Ngabang sejak bulan  Januari melaksankan PTM, karena edaran dari Kementerian juga bahwa untuk semester II tidak perlu lagi dapat ijin dari orang tua murid atau wali. Dengan mengacu itu, mau tidak mau kita harus berusaha melakukan proses pembelajaran tatap muka terbatas, dengan mempertimbangkan dan kondisi yang terjadi  tengah perjalanan, ” kata Domikus Dasit Kepala SMK Negeri 1 Ngabang, tadi pagi diruang kerjanya.

Dikatakan mantan guru SMA Ngeri 1 Ngabang ini,   sejak bulan Januari hingga bulan Maret, sudah dilakukan proses Pembelajaran Tatap Muka Terbatas dengan mengunakan pola  atau sistim  misal kelas X, XI dan XII, pihaknya mengatur jadwal pelajarannya.

Baca juga  Pembangunan Infrastruktur Jalan dan Jembatan Kabupaten Landak Tahun  2022

“Dalam satu minggu mereka paling tidak  2 kali datang ke sekolah. Misal kita atur hari senin kelas XII, hari selasa kelas XI dan rabu kelas X. Selanjutnya hari kamis kelas XII, hari jumat kelas XI dan hari sabtu kelas X,” jela Ketua MKKS SMK Kabupaten Landak ini.

Dominikus mengatakan, dari masing-masing tingkatan itu dibagi menjadi 2 sisi ,  karena masing-masing tingkatan itu ada 14 kelas-kelas. Ada kelas a dan kelas b,  sisi pertama misal 7 kelas, 7 kelas itupun  dibagi dalam 2 kelas.

“Karena dalam 1 kelas itu isinya sekitar 34,35, dan  36.  Jika kita bagi 2 menjadi  18 peserta didik dalam  1 rumbel.  1 hari kita hanya  menyiapkan 14 ruangan untuk menampung 17 kelas.  Syukur hingga bulan Maret ini, berjalan  dengan baik,” tegasnya.

Pihaknya juga tetap memperhatikan, situsi dan kondisi didaerah,  kendati sekolahnya berada di kewenangan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat.

Baca juga  Siswa SMAN Jelimpo Antusias Ikuti Sosialisasi Universitas Terbuka (UT)

“Misal kami di Landak, ketika nanati  ada ederan atau instruksi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Landak menyangkut pemberhentian sementara, kami tetap koordinasi  Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat,” katanya.

“Jika kami ikut tetap ikut, tapi  saat ini sesuai aturan bahwa SMK ada mapel-mapel tertentu yang tidak boleh atau tidak bisa kita laksanakan sistim daring. Mau tidak mau harus tatap muka. Dan tetap mengedepankan Protokol Kesehatan (Prokes) yang ketat,” bebernya.

Dominikus mencontohkam misal Mapel Praktif, mereka tetap kesekolah dan sekolah membuatkan jadwal dalam bentuk kelompok. 5-10 orang.

“Jadwalnya diatur sedemikan rupa,” tegasnya lagi.

Ia menambahkan, puji Tuhan, sampai saat ini proses belajar berjalan baik,  dan pekan-pekan ini pihaknya sedang mempersiapkan untuk anak-anak kelas XI dan XII,  mengikuti uji kompentesi  keahlian dan awal 4 April mereka sudah ujian satuan pendidikan.   (H)

Share :

Baca Juga

Kab Landak

Akhirnya Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan  Perolehan Suara Pemilu 2024 Tingkat Kabupaten Landak  Selesai

Kab Landak

KPH Landak Klarifikasi Terkait Dugaan Penggunaan Material dari Hutan Lindung

Kab Landak

MoU HKTI Landak dan Unika Hippo, Manfaatkan Sampah Menjadi Pupuk dan Pestisida Organik  

Kab Landak

Bangun Kesadaran Peduli Alam, Jurnalis Landak Didukung KPH Persiapkan Penanaman Pohon Endemik dan Buah di Sekolah Alam desa Nyayum

Kab Landak

Kembali Aliansi Peduli Kesehatan Kabupaten Landak Bagikan Masker

Kab Landak

Jelang Idul Adha, Gas Tabung Melon Tembus Harga Rp.35.000 Pertabung di Landak

Kab Landak

Hadiri Natal Keluarga Besar WKRI di Senakin, Karolin Ceritakan Sejarah WKRI

Kab Landak

LAZIS NU dan Muslimat NU Landak Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir
error: Content is protected !!