Suasana Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Renstra Perangkat Daerah Bagi Apartur Dilingkungan Pemerintah Kabupaten Landak Tahun 2017, Kamis (13/07/17), pagi di Aula Pertemuan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Landak. (Foto: One)
NGABANG, LANDAK NEWS – Pembangunan umumnya dipahami sebagai upaya untuk memperbaiki harkat dan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah dibantu masyarakat dan berbagai stakeholder lainnya berupaya menjalankan kebijakan, program dan kegiatan untuk mewujudkan cita-cita pembangunan.
Demikian dikatakan Bupati Landak dr. Karolin Margret Natasa, melalui Pj. Sekda Landak Alpius, pada pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Renstra Perangkat Daerah Bagi Apartur Dilingkungan Pemerintah Kabupaten Landak Tahun 2017, Kamis (13/07/17), pagi di Aula Pertemuan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapped) Kabupaten Landak.
Dikatakannya, perencanaan merupakan proses untuk menentukan tindakan msaa depan yang tepat, pengintegrasian antara keahlian Sumber Daya Manusia (SDM) dengan berbagai sumber daya lainnya melalui urutan pilihan dengan memperhitungkan sumber daya tersedia yang dimiliki organisasi sehingga mampu menjawab tuntutan perkembangan pelaksanaan pembangunan.
“Sampai saat ini perencanaan kegiatan pembangunan yang dilaksanakan dirasakan masih kurang akurat, pelaporan kegiatan masih lemah, dan evalusi kegiatan pembangunan masih belum berjalan sebagaimana mestinya. Berbagai permasalahan tersebut menghambat kegiatan pembangunan daerah. Oleh karenanya, dibutuhkan media untuk menyamakan persepsi dan kemampun masing-masing apartur di lingkungan SKPD,” jelasnya.
Terkait dengan kegiatan Bimtek, bupati, berkomitmen dan sudah menjadi tekad Pemda Landak untuk melaksanakan peyelenggaraan pembangunan yang dimulai dari perencanaan yang kuat karena secara spesipik lahirnya Undang-Undang No. 25 tahun 2004 tentang Sistim Perencanaan Pembangunan Nasional ini, bertujuan untuk memberikan ruang yang luas melalui perencanaan partisipatif artinya konsef peremncanaan pembangunan adalah merupakan produk dari kesepakatan bersama antara pemerintah dan masyarakat, dengan demikian pelaksanaan pembangunan yang dirancang melalui perencanaan yang kuat diharapkan dapat memberikan jawaban terhadap permasalahan pembangunan.
“Saya berharap kepada seluruh pimpinan SKP dan aparatur perencana di lingkungan Pemda Landak. Untuk sepenuh hati mengikuti Bimtek ini. Berikan masukan serta implemtasiukan pengetahuan yang diperoleh kedalam kegiatan sesuai dengan mekanisme serta tahapan yang diatur, karena ini adalah amanah selaku aparatur pemerintah untuk benar-benar menyadari dan bertanggung jawab dalam memberikan kontribusi kemajuan roda Pemda Landak dibidang peremcanaan,” harapnya.
Ditempat yang sama Ketua Panitia Carolina Kadem mengatakan adapun tujuan pelaksanaan Bimtek adalah menjamin terciptnya integritas, singkronisasi dan sinergis baik antar daerah, antar ruang, antar waktu, antar fungsi pemerintah maupun antar pusat dan daerah.
Selanjutnya menjamin keterkaitan dan konsistensi antar perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan. Mengooptimalkan sumber daya apartur perencanaan dilingkungan SKPD masing-masing dan menjamin terciptnya penggunaan sumber daya secara efisien, efektif, berkadailan dan berkelanjutan.
“Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 hari di auala Kantor Bappeda Kabupaten Landak. Disaksikan Kepala Bappeda Kabupaten Landak Theresia Limawardhani. Diikuti 96 orang yang terdiri dari staf perencanaan dilingkungan SKPD baik kabupaten maupun kecamatan, dan nara sumber Agustinus Sulistiyanto, ” katanya. (One)