Home / Nasional

Jumat, 24 Maret 2023 - 10:31 WIB

Zulkifli Hasan Bersin saat Pegang Pakaian Bekas, Pedagang: Lebay, Tak Tahu Kondisi Lapangan

Jakarta – Pedagang di Pasar Senen menyebut Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan lebay saat mengaku bersin dan gatal ketika memegang pakaian bekas impor. Pedagang mengklaim pakaian bekas yang mereka jual dalam keadaan bersih karena sudah dicuci.

“Gayanya Zulhas kemarin (bilang) ‘aku pegang aja, nih, bersin’ lebay. Terlalu melebih-lebihkan,” kata salah satu pengusaha pakaian bekas, Rifai Silalahi saat ditemui Tempo, Kamis, 23 Maret 2023.

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bersin saat menujukkan pakaian bekas dalam acara pemusnahan barang bekas impor di terminal Payung Sekaki, Kota Pekanbaru, Riau, pada Jumat, 17 Maret.

Rifai menilai Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu tidak tahu kondisi sebenarnya di lapangan. Menurut dia, para penjual baju bekas saat ini sudah berbeda dengan dulu. Kini penjual akan mencuci pakaian bekas lebih dahulu, memasangi label, dan baru menjualnya dalam keadaan bersih.

Baca juga  Keraton Ismahyana Landak Menjadi Salah Satu Ikon Wisata Bersejarah di Kabupaten Landak

Larangan Jual Pakaian Bekas Muncul Tiap Jelang Ramadan

Rifai menuturkan penindakan penjualan pakaian bekas atau baju thrift di Pasar Senen, Jakarta Pusat kerap terjadi setiap tahun menjelang Ramadan.

“Kemarin memang ada penindakan. Tapi gak seperti sekarang ini. Sekarang 2 menteri berkomentar, Presiden berkomentar. Kapolri berkomentar jajarannya. Mau gak mau, ini yang lebih ekstrem daripada tahun lalu,” katanya.

Menurut dia, larangan thrifting sebelumnya hanya imbauan kepada pedagang agar tidak berdagang sementara. Setelah semuanya normal, para pedagang baju bekas impor menggelar dagangannya lagi.

Baca juga  Rangkaian Hari Bhayangkara ke-76, Polres Landak Gelar Doa Bersama Lintas Agama Melalui Zoom Meeting

Rifai menuturkan, usaha jual beli pakaian bekas sebenarnya sudah terjadi sejak puluhan tahun lalu. Bahkan bisa dibilang Rifai mewarisi pekerjaan ini dari ayahnya.

Popularitas thrifting naik ketika nama pakaian bekas berganti istilah lebih kekinian, yakni thrift. Selera berbusana ala vintage, bahkan even atau bazar pakaian bekas dengan sentuhan anak muda yang digelar bersamaan dengan konser grup band membuat banyak anak muda tergiur membuka usaha di bidang ini. Diduga hal itulah yang dikhawatirkan pemerintah.

Sumber: Tempo

Share :

Baca Juga

Nasional

Mahfud Akan Bahas Soal Transaksi Rp300 Triliun di Kemenkeu dengan Sri Mulyani

Nasional

Bareskrim Tetapkan Keponakan Wamenkumham Tersangka atas Kasus Pencemaran Nama Baik

Nasional

Viral Tukang Bakso di Makassar Didenda Rp 10 M, Minta Pertolongan Presiden

Nasional

Menkeu: APBN Defisit Rp93,4 Triliun per Juli 2024

Nasional

Survei SMRC: Pemberantasan Korupsi Memburuk dalam 2 Tahun Kinerja Jokowi- Ma’ruf

Nasional

Belajar dari Dunia: 8 Negara Sukses Terapkan Program Makan Gratis di Sekolah

Nasional

Setneg Jawab Amien: Kita Butuh Pikirannya, Bukan Cuma Gosip Politik

Nasional

Banjir Dahsyat, Lanskap Yellowstone Berubah Drastis
error: Content is protected !!